
Samarinda – Pengurus Vihara Vajra Vijaya Citta Samarinda mengadakan bakti sosial (Baksos) dengan membagikan beras kemasan 5 kg kepada warga sekitar, fakir miskin, para ojek online dan anggota Damkar Samarinda dalam rangka memperingati ke-8 tahun berdirinya Vihara yang terletak di Jalan Mulawarman Kecamatan Samarinda Kota, Provinsi Kaltim.
“Kegiatan bakti sosial ini rutin digelar, namun kali ini dalam rangka memperingati ke-8 tahun berdirinya Vihara Vajra Vijaya Citta Samarinda,” kata Ketua panitia (Lotus Light Charity Society ) Vihara Vajra Vijaya Citta – Samarinda Sj Li Fang di Samarinda, Minggu.(14/9).
Ia menyebutkan, bahwa kegiatan bakti sosial ada beberapa kegiatan skala kecil dan besar. Untuk kegiatan besar dalam satu tahun dilaksanakan dua sampai tiga kali tergantung momentumnya.
Sedangkan untuk Baksos skala kecil dilaksanakan dalam satu bulan membagi nasi kotak di depan Vihara begitu juga pada momen tertentu membagikan takjil.
Sj Li Fang menjelaskan, pihaknya saat ini membagikan sebanyak 800 sampai 850 beras kemasan seberat 5 kg kepada warga sekitar Vihara, ojek online dan anggota Damkar Samarinda.
Adapun pembagian beras tersebut merupakan sumbangan dari pada umat Vihara Vajra Vijaya Citta Samarinda yang dikumpulkan untuk berbagi kepada sesama
“Semoga pembagian beras ini dapat membantu dan menjadi berkah untuk semua,” katanya.
Sj Li Fang menuturkan dalam memperingati HUT Vihara Vajra Vijaya Citta Samarinda, selain pembagian beras juga digelar upacara Api Homa dengan menghadirkan Biksu Vajra Acharya Lian Ji dari Taiwan.
Menurutnya upacara Api Homa dilaksanakan pada kesempatan-kesempatan istimewa. Salah satunya dalam rangka memperingati HUT Vajra Vijaya Citta Samarinda yang berdiri sejak delapan tahun lalu.
Lanjutnya, pada peringatan HUT Vihara Vajra Vijaya Citta Samarinda, selain menghadirkan Biksu Vajra Acharya Lian Ji juga menghadirkan Ketua DPP Madha Tantri, Ridwan Liong.
“Kami berharap dengan adanya bakti sosial ini dapat membantu sesama dan kedepannya akan terus dilakukan kegiatan-kegiatan sosial lainnya,” ujar Sj Li Fang. (ekos)