Samarinda – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk menegaskan bahwa Gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) merupakan fondasi penting dalam membangun bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
“Kami tekankan bahwa penguatan kapasitas kader menjadi kunci keberhasilan gerakan PKK,” katanya saat memberikan sambutan pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PKK 2025 di Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa.
Ia mendorong adanya pelatihan berkelanjutan, regenerasi yang sehat, dan pemanfaatan teknologi digital dalam proses pembelajaran, pelaporan, serta komunikasi antarwilayah.
“Di era sekarang, digitalisasi bukanlah pilihan, melainkan suatu keharusan,” ujarnya.
Ia menambahkan, PKK memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan nasional, menanamkan nilai-nilai kebangsaan di tingkat keluarga, serta memperluas akses masyarakat terhadap layanan dasar dan ekonomi produktif.
Ribka Haluk mengajak seluruh peserta Rakernas untuk menjadikan forum ini sebagai ruang konsolidasi nasional dan wadah berbagi gagasan demi memperkuat kontribusi PKK dalam pembangunan bangsa.
Wamendagri juga mengungkapkan hasil riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang menunjukkan kontribusi positif 10 program PKK, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan, yang mencapai sekitar 60 persen.
Selain itu, Ribka Haluk juga menyoroti program strategis dalam Asta Cita-Quick Win Presiden yang bertujuan mempercepat Indonesia menjadi negara maju pada 2045.
Ia menekankan pentingnya peran PKK dan ibu rumah tangga dalam pertumbuhan ekonomi bangsa.
Kementerian Dalam Negeri, lanjutnya, berkomitmen memastikan seluruh program pemerintah pusat terimplementasi dengan baik di daerah, dengan gubernur sebagai perwakilan pemerintah pusat yang mengawasi pelaksanaannya.
“Keberhasilan pembangunan tidak hanya ditentukan oleh program pemerintah pusat, tetapi juga oleh kemampuan kita melibatkan partisipasi masyarakat secara aktif dan terorganisasi. PKK adalah salah satu contoh nyata bahwa pemberdayaan masyarakat dapat menjadi kekuatan besar bila dikelola dengan baik dan didukung secara berkelanjutan,” tutup Ribka Haluk, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh kader PKK, tokoh penggerak keluarga, dan pemerintah daerah di seluruh provinsi.(Fan)
